Mahasiswa IPB University Raih Juara 1 dalam Ajang JR-ROVATION dengan Inovasi Board Game Traffic Simulator

Mahasiswa IPB University Raih Juara 1 dalam Ajang JR-ROVATION dengan Inovasi Board Game Traffic Simulator

Mahasiswa IPB University Raih Juara 1 dalam Ajang JR-ROVATION dengan Inovasi Board Game Traffic Simulator
Prestasi

Empat mahasiswa dari IPB University berhasil mengukir prestasi gemilang dalam ajang perlombaan Jasa Raharja Road Safety Innovation (JR-ROVATION) yang diadakan oleh PT Jasa Raharja, 2/3. Kompetisi ini bertujuan untuk mendukung inovator muda dari mahasiswa perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Inovasi yang diangkat yaitu menciptakan program atau karya untuk meningkatkan keselamatan berkendara dan mengurangi angka kecelakaan lalu-lintas.

Tim mahasiswa IPB University, terdiri dari Muhammad Abdulah Romdhoni, Ayu Amalia Sari, Mira Nadhira, dan Monica Aulia Pratiwi. Para mahasiswa IPB University ini berasal dari fakultas yang berbeda, yaitu Fakultas Peternakan, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Meskipun berasal dari latar belakang fakultas yang berbeda, mahasiswa IPB University mampu bersinergi untuk menciptakan inovasi yang luar biasa.

Inovasi yang mereka usulkan yaitu “Traffic Simulator: Game Board Lalu Lintas sebagai Simulasi Berkendara Aman dan Patuh melalui Penerapan Program Safety.id pada Remaja.” Board game ini dirancang untuk meminimalisir kasus kecelakaan pada anak-anak dan remaja dengan memberikan simulasi berkendara aman dan patuh melalui program Safety.id.

Dalam kategori social, tim ini berhasil meraih juara pertama, mengungguli tim lainnya dari seluruh Indonesia. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa mahasiswa IPB University tidak hanya unggul dalam bidang pertanian, tetapi juga mampu bersaing dan meraih prestasi dalam bidang-bidang lainnya.

Ayu Amalia Sari, salah satu anggota tim, menyatakan bahwa mahasiswa IPB University seharusnya tidak takut untuk mencoba berbagai hal di luar bidang studi yang mereka pelajari. “Perlombaan ini sangat worth it untuk diikuti, jangan karena IPB University identik dengan pertanian namun kita bisa mengikuti berbagai jenis kegiatan perlombaan seperti ini salah satunya,” ujarnya.

Ia juga berharap agar ide inovatif ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk memberikan dampak positif yang lebih besar.

Prestasi ini menegaskan bahwa perbedaan latar belakang fakultas tidak menghalangi mahasiswa IPB University untuk berpartisipasi dalam perlombaan di luar bidang studi mereka. Keberhasilan ini juga menunjukkan semangat inovatif dan keberanian mahasiswa IPB University untuk berkompetisi dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui ide dan karya mereka. (AAS)