Delegasi IPB University Raih Penghargaan di Konferensi Internasional ISBR Business School, India

Delegasi IPB University Raih Penghargaan di Konferensi Internasional ISBR Business School, India

Delegasi IPB University Raih Penghargaan di Konferensi Internasional ISBR Business School, India
Prestasi

Delegasi IPB University meraih penghargaan dalam konferensi internasional yang digelar oleh International School of Business and Research (ISBR) Business School. Dalam acara yang berlangsung di Bangalore, India itu salah satu tim delegasi berhasil keluar sebagai presenter/pemakalah terbaik untuk bidang kesehatan.

Delegasi IPB University yang hadir adalah Prof Sri Anna Marliyati, dr Naufal Muharam Nurdin, MSi, dan Muhammad Aries, SP, MSi serta tiga orang mahasiswa (Aditya Himarwan, SGz dan Aditya Rizqi Hafidzuddin dan Ade Prastio).

Ade Prastio, anggota delegasi IPB University yang meraih penghargaan tersebut, memaparkan penelitian tentang efek berbagai metode pengolahan terhadap kandungan dan kualitas protein pada kacang undis (Cajanus cajan). Hasil riset yang dipaparkannya ini mendapat penilaian yang sangat baik dan diapresiasi tinggi oleh para reviewer.

“Kacang-kacangan merupakan bahan pangan yang banyak dikonsumsi sebagai sumber protein. Namun, penelitian mendalam mengenai kualitas protein dari kacang-kacangan ini masih belum banyak dilakukan, apalagi pada kacang undis yang merupakan kacang khas dari Pulau Bali, Indonesia,” ungkap Ade, mahasiswa IPB University dari Program Studi Ilmu Gizi.

Riset bidang kesehatan juga disampaikan oleh peneliti IPB University lainnya, yakni Muhammad Aries, SP, MSi. Dalam konferensi tersebut, dosen Ilmu Gizi IPB University tersebut memaparkan hasil kajian mengenai kaitan antara asupan zat besi folat dengan kejadian anemia pada kelompok remaja putri di Kabupaten Cirebon.

“Hasil riset menunjukkan bahwa rendahnya asupan besi folat menjadi salah satu penyebab tingginya prevalensi anemia. Hal ini kemudian menyebabkan tingkat kebugaran mereka menjadi buruk,” jelasnya.

Kegiatan yang merupakan bagian dari Erasmus+ Spirit Project ini dihadiri pula oleh seluruh koordinator, staf pengajar, dan mahasiswa anggota Spirit Club. Mereka berasal dari tiga negara Asia (Indonesia, India dan Sri Lanka). Terdiri dari ISBR Business School, Lovely Professional University dan Bharati Vidyapeeth University (India); University of Peradeniya dan Sabaragamuwa University (Sri Lanka); serta Universitas Sumatera Utara, IPB University dan Universitas Syiah Kuala (Indonesia). Adapun sebagai pendamping dari Eropa yaitu Universitas Nicosia (Siprus) dan University Politecnica de Valencia (Spanyol).

Para delegasi masing-masing negara mempresentasikan berbagai hasil penelitian yang telah dilakukan. Delegasi IPB University terbagi menjadi dua kelompok bidang penelitian: kesehatan dan sport sustainability/olahraga.

Pada kelompok bidang sport sustainability, Aditya Hirmawan, SGz memaparkan hasil penelitian pengembangan game komputer untuk meningkatkan pengetahuan gizi pada kelompok remaja.

Penelitian berikutnya adalah mengenai hubungan antara tingkat pengetahuan, komposisi tubuh, dan intensitas latihan dengan performa lomba para pelari jarak jauh amatir. Penelitian kedua ini dipresentasikan oleh Aditya Rizqi Hafizudin. Penelitian ketiga dipaparkan oleh dr Naufal M Nurdin, MSi tentang kebiasaan makan dan aktivitas fisik para pekerja kantoran selama pandemi COVID-19. (*/Rz)