Menuju Filantropi CSV, Bukan Kedermawanan CSR

Menuju Filantropi CSV, Bukan Kedermawanan CSR

menuju-filantropi-csv-bukan-kedermawanan-csr-news
Riset

Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PSP3 LPPM) IPB University menemukan berbagai permasalahan di Desa Cicau, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Beberapa permasalahan yang ditemukan antara lain  tata kelola sampah, kekurangan air bersih, penggangguran, kriminalitas dan lemahnya interaksi sosial antara warga setempat dengan pendatang.

Oleh karena itu PT Kalbio Global Medika bekerjasama dengan PSP3 LPPM IPB University berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam mengurangi masalah tersebut.  Perusahaan yang berada di bawah naungan PT Kalbe Farma Tbk ini menggandeng PSP3 IPB University untuk mengurai problem dan memberikan solusi yang efektif.

Fakta ironis lainnya adalah kondisi masyarakat yang berbanding terbalik dengan kondisi bangunan kantor desa yang megah. Temuan lainnya yakni aparat pemerintahan yang memiliki peran utama dalam Corporate Social Responsibility (CSR) lebih mengutamakan pembangunan fisik bangunan kantor pemerintahan daripada pembangunan ekologi dan sosial masyarakat. Padahal seharusnya perusahaan berhubungan langsung dengan masyarakat dalam konteks CSR, sehingga bantuan tersebut bisa lebih produktif.  Pemaparan hasil kajian disampaikan oleh Dr Dwi Retno Hapsari sebagai ketua peneliti dan Zessy Ardinal Barlan, SKpm, MSi.  

“Bukan hanya charity, tapi juga filantrofis yang dilakukan perusahaan,” tegas Ir  Fredian Tonny Nasdian, MS.  Peneliti senior IPB University tersebut diundang untuk memberikan tanggapan dalam Diskusi Pakar bertema “Kajian Pemetaan Sosial dan Rencana Strategis CSR PT Kalbio Global Medika," pada Kamis, 12 Desember 2019, di Ruang Sidang PSP3 LPPM IPB Baranangsiang.

Dari hasil Pemetaan Sosial dan Rencana Strategis (Renstra), menurut Tonny bukan hanya sebatas CSR (Corporate Social Responsibility), tapi juga CSV (Creating Shared Value). Meskipun nanti yang dilaksanakan berupa CSR, Tonny menawarkan agar poin-poin dalam CSV juga dijalankan. Program CSV yang ditawarkan Peneliti Terbaik Bidang Hukum dan Ekonomi Nasional Tahun 1990 tersebut merupakan perluasan dari tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR.

 Pengembangan konsep ini termasuk dalam strategi bisnis yang menekankan perlunya masalah dan kebutuhan sosial dimasukkan dalam perancangan strategi perusahaan.  
Meskipun para peneliti belum menemukan sosok champion dalam desa tersebut, tapi ditemukan fakta bahwa beberapa tokoh agama masih menempati posisi tertinggi yang didengar penduduk.

Kampiun yang dimaksud di sini ialah sosok terpilih di desa yang memiliki kekuatan modal dan berperan langsung membantu meningkatkan produktivitas warga serta memperbesar kekuatan ekonomi masyarakat. Sikap sosial yang masih terjaga di empat dusun desa tersebut, yakni mereka masih melakukan kerjasama komunitas berupa guyub atau gotong royong, tapi terbatas pada perayaan keagamaan atau kegiatan yang berhubungan dengan dukacita seperti kematian. Kerjasama yang berkaitan dengan ekonomi belum mereka lakukan.  Perusahaan-perusahaan yang berada di desa tersebut, belum berkontribusi secara sosial dan ekonomi produktif, selain hanya membagikan program (charity) atau membangun fasilitas bangunan fisik.

Sebelumnya, Dr Sofyan Sjaf yang membuka acara tersebut menekankan agar dilakukan inovasi metodologi dalam riset. Untuk itu, Zessy menunjukkan bahwa dalam riset lebih lanjut akan diterapkan metodologi Desa Presisi dan Drone Participatory Mapping (Mapping), sebagai dua keunggulan ilmiah yang dikedepankan PSP3.

Ia juga memastikan akan melakukan Smart Waste Management untuk mengatasi masalah sampah. Program Aquaponik juga akan dilakukan agar masyarakat bisa meningkatkan daya dukung ekonomi pada kolam ikan mereka. Program tersebut dilakukan dengan mengelola budidaya tanaman herbal yang dibutuhkan  PT Kalbio Global Medika.

Dengan tawaran solusi PSP3 IPB University, diharapkan kontribusi perusahaan dapat lebih aktif secara ekonomi dan sosial, bukan hanya pemberi bantuan materi secara temporer.  (*/RA)

Keywords: PSP3 LPPM IPB, charity, pemberdayaan