IPB University Jadi Host International Women’s Day 2024, Hadirkan Para Perempuan Sukses dan Inspiratif
IPB University menjadi tuan rumah dalam kampanye International Women’s Day (IWD) dengan menilik segmen industri teknologi, Sabtu (20/4) di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University. Sebanyak 637 peserta antusias menghadiri kegiatan yang diselenggarakan oleh Women Techmaker (WTM) Bogor bersama Google Developer Group (GDG) Bogor dengan tema “Impact the Future”.
Walau diadakan dalam momen Hari Perempuan Sedunia, acara ini tidak eksklusif bagi perempuan saja. Acara ini inklusif untuk semua kalangan yang antusias di sektor industri teknologi dan informasi (IT), termasuk mahasiswa IPB University, untuk turut memajukan industri teknologi dengan ide dan inovasi mereka.
“Event ini adalah salah satu cara membangkitkan pemahaman masyarakat tentang diskriminasi dan menggelorakan semangat inklusivitas untuk berkarya di ruang publik serta memberikan kontribusi sebesar-besarnya bagi bangsa dan negara,” ujar Direktur Pendidikan Internasional IPB University, Puji Mudiana, SP, MA dalam sambutannya. “Event ini juga sangat sesuai dengan prinsip dan nilai IPB University, maka dari itu kami bangga diminta untuk menjadi tuan rumah,” tambah dia.
IWD 2024 ini dimeriahkan oleh pakar perempuan yang sukses dan berpengalaman dalam industri teknologi seperti Android, Flutter, web, machine learning dan cloud. Mereka antara lain adalah Ananda Dwi Rahmawati (Google Developer Expert Cloud, Activate Interactive Pte Ltd), Cendekia Luthfieta Nazalia (Software Engineer and Content Creator – PLN Icon Plus), dan Sandra Clarisa (Lead Product Manager – PT Bank Multiarta Sentosa (MAS) Tbk.
Peserta juga disuguhi dengan beberapa rangkaian kegiatan seperti Women Founder Talkshow, Technical Talk, Career Fair, and Walk in Interview dan Product Showcase. Peserta yang hadir diberikan kesempatan sebesar-besarnya untuk berkarier di industri IT sekaligus membuka wawasan dari sisi produk, skill, dan kolaborasi. Kesempatan besar ini tidak dilewatkan peserta mengingat semakin masifnya perkembangan IT di era digitalisasi. (MW/Rz)
