Pakar Herbal IPB Lakukan Orasi

Pakar Herbal IPB Lakukan Orasi

011-2
Riset

Salah satu Guru Besar Tetap Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Pertanian Bogor (IPB) akan melakukan Orasi Ilmiah di Auditorium Andi Hakim Nasoetion, Kampus IPB Dramaga, Sabtu (31/1) esok. Ia adalah Prof.Dr.Dra. Dyah Iswantini, M.Sc.Agr. Selain mengajar di Departemen Kimia FMIPA, Prof. Dyah juga memiliki kepakaran di bidang pengembangan obat herbal dengan keterlibatannya di Pusat Studi Biofarmaka Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PSB LPPM) IPB.

Orasinya berjudul “Pemanfaatan Biodiversitas Indonesia dalam Pengembangan Herbal Melalui Pendekatan Asai In Vitro, Kinetika Kimia dan Teknologi Biosensor sebagai Kontribusi dalam Peningkatan Kesehatan Masyarakat”. Dalam orasi tersebut, Prof. Dyah memaparkan pemanfaatan sumberdaya alam yang dimiliki Indonesia untuk peningkatan kesehatan masyarakat melalui jamu.

“Saintifikasi jamu yang dicanangkan pemerintah fokus pada empat ramuan formula untuk gejala hiperglikemia, hipertensi, hiperkolesterolemia dan hiperurisemia/gout. Riset kami di Biofarmaka konsen kepada anti gout (asam urat), anti obesitas dan anti hipertensi,” ujarnya saat Press Conference di Ruang Sidang Direktorat Akademik dan Pendidikan IPB (30/1).

Serangkaian penelitian panjang yang melibatkan keahlian dari hulu ke hilir telah menemukan herbal anti gout, anti obesitas dan anti hipertensi yang berkhasiat tinggi melebihi obat lain pada umumnya. 

“Produk herbal anti gout kami telah dikonsumsi masyarakat dan telah dijadikan dasar kerjasama dengan industri farmasi. Produk anti obesitas dan anti hipertensi mempunyai permintaan tinggi untuk diproduksi secara komersial dan sudah dikerjasamakan dengan industri farmasi. Insya Allah akhir tahun ini akan kami launching,” terangnya.

Herbal anti obesitas racikannya mampu menurunkan berat badan hingga 11,22 persen selama 12 hari (kondisi pola makan normal). Cara kerjanya dengan menghambat absorbsi lemak di dalam usus. 

Herbal anti hipertensi racikannya pun tidak kalah khasiatnya, dimana kemampuannya yang cepat dalam menurunkan tekanan darah. Produk ini akan segera diproduksi kerjasama dengan PT. Indofarma dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).***(zul)