LRI i-MAR IPB University Adakan Scientific Joy Cruise di Atas Kapal Riset Tan Kah Kee
Lembaga Riset Internasional Kemaritiman, Kelautan dan Perikanan (LRI i-MAR) IPB University bekerja sama dengan Xiamen University (XMU) China menyelenggarakan kegiatan “Scientific Joy Cruise with Tan Kah Kee Research Vessels of Xiamen University”.
Kegiatan ini dilakukan di atas Kapal Riset Tan Kah Kee (Jia Geng) selama empat hari perjalanan dari Jakarta menuju Port Klang Cruise Terminal, Kuala Lumpur. Lebih dari 30 ilmuwan dan mahasiswa mengikuti acara yang menjadi bagian dari program SEA-BIRD (Science, Education, and Adventure on Board) ini.
Prof Luky Adrianto, Kepala i-MAR IPB University sekaligus penanggung jawab kegiatan menekankan pentingnya kerja sama lintas batas dalam menghadapi tantangan global di bidang kelautan. “Hubungan bilateral dilakukan dengan memperkuat bidang akademik serta transfer ilmu pengetahuan selama cruise dengan Kapal Riset Tan Kah Kee. Selanjutnya, kerja sama ini akan terus berkembang menuju riset yang lebih besar,” ujarnya.
Sebelumnya, Rektor IPB University menyampaikan harapannya agar Indonesia dapat memiliki kapal riset berkualitas tinggi seperti Tan Kah Kee. “Kami menyambut baik undangan XMU untuk melakukan pelatihan di atas Kapal Riset Tan Kah Kee sebagai upaya memperluas kolaborasi dalam ilmu pengetahuan, pendidikan, dan petualangan,” ungkapnya saat menghadiri acara Open Ship (8/8).
Sejak pertama kali dilakukan open ship pada 2018, Kapal Riset Tan Kah Kee telah ekstensif menarik partisipasi umum. Kapal ini terbukti aman, efisien, dan mendukung kegiatan pelayaran untuk ekspedisi oseanografi. Misinya memberikan fasilitas terbaik untuk mendukung pertemuan ilmuwan, sesuai dengan misi komunitas akademik.
Pelatihan cruise ini difokuskan pada diskusi, berbagi pengetahuan, serta pengalaman berlayar. Aktivitas di dalam kapal meliputi pembentukan tim mahasiswa, penggunaan alat pelindung diri (APD), etika perilaku, serta materi terkait risiko dan keselamatan di laut.
Peserta juga mengikuti kuliah singkat dari para pakar kelautan IPB University seperti Dr Budhi Hascaryo Iskandar, Dr Adriani Samsul Sunuddin, Dr Charles Parningotan Haratua, Dr Steven Solikin, dan Dwi Putra Yuwandana, MSi. Selain itu, para kru kapal turut menyampaikan materi terkait pengoperasian kapal, Security Officer dari TNI AL, Mohammad Ryan Putra, ST, menyampaikan materi kemiliteran, serta Rendra Hadi Wibawa, ST dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membawakan kajian riset.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL) dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University. Sebagai penutup, para mahasiswa mempresentasikan pengalaman berlayar serta pelajaran yang diperoleh selama mengikuti pelatihan di atas Kapal Riset Tan Kah Kee. (DY/Rz)
