IPB Kirimkan Delegasinya ke Kompetisi Harvard Model PBB

IPB Kirimkan Delegasinya ke Kompetisi Harvard Model PBB

Berita
Institut Pertanian Bogor (IPB) mengirimkan delegasinya ke 23rd Harvard World Model United Nations (HWMUN) 2014. HWMUN merupakan ajang kompetisi simulasi sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) PBB yang diselenggarakan Harvard University bekerjasama dengan MUN Society Belgium di Brussels, Belgium. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 17-21 Maret 2014 diikuti lebih dari 60 negara dengan berbagai universitas. Selain mengirimkan delegasinya ke kompetisi diplomasi ini IPB juga mengirimkan delegasinya ke ajang 15th Geneva International Model United Nations (GIMUN) 2014. GIMUN 2014 adalah  ajang kompetisi sidang PBB yang diselenggarakan atas kerjasama University of Geneva dan Graduate Institute for International and Development Studies di Geneva, Switzerland pada tanggal 22-28 Maret 2014. Kompetisi ini dikuti 250 peserta yang dipilih dari lebih 60 negara di seluruh dunia.
 
Ini pertama kalinya IPB mengirimkan delegasinya GIMUN 2014 dan keempat kalinya mengirimkan delegasinya ke HWMUN 2014. Enam mahasiswa  IPB yang menjadi delegasi tersebut antara lain: Muchammad Esa Putra, Deanty Mulia Ramadhani, Doni Saun Saputra, Yos Rizal Prima Saputra, Muhamad Anwari Sugiharto dan Denny Aprillio Pratamaserta Faculty Advisor yaitu Ibu Dra. Alfa Chasanah, M.A.
 
Keenam delegasi tersebut berkesempatan  menyuarakan ide dan pendapatnya dalam menyikapi isu-isu internasional yang sedang terjadi. Pada kompetisi HWMUN 2014, IPB mewakili negara Guyana yang terbagi kedalam tiga komite yaitu Disarmament and International Security Committee; Social, Humanitarian and Cultural Affairs Commitee; dan Economic Commission for Latin America and the Carribbean. Sedangkan pada kompetisi GIMUN 2014, IPB mewakili negara Japan, United Arab Emirates, Bangladesh, China, Chile, dan Botswana, yang terbagi kedalam tiga komite yaitu United Nations and Development Program, Security Council, dan Human Right Council.
 
Simulasi sidang PBB dimulai dengan menentukan topik agenda yang akan didiskusikan. Setiap delegasi berhak untuk mengemukakan pendapat sesuai dengan pandangan negara yang diwakilinya. Simulasi sidang ini menuntut setiap delegasi untuk bertukar pikiran satu sama lain dengan melakukan debat, lobi, dan negosiasi. Hasil akhir yang diharapkan dari sidang ini adalah menghasilkan sebuah resolusi yang terbaik bagi seluruh negara.
 
Ajang ini sangat baik bagi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah internasional. Selain itu, mahasiswa juga dapat bertukar pikiran dengan mahasiswa internasional yang lain sehingga dapat berpikir kritis.  Walaupun IPB pada umunya belajar mengenai sains dan pertanian, namun hal tersebut bukan suatu halangan untuk IPB dalam menyelesaikan masalah sosial.
 
HWMUN 2014 diikuti oleh beberapa universitas di Indonesia diantaranya IPB, Universitas Padjadjaran (UNPAD) dan Universitas Parahiyangan (UNPAR). Sedangkan IPB merupakan satu-satunya delegasi Indonesia di GIMUN 2014. Antusiasme mahasiswa Indonesia sangat tinggi terhadap kegiatan tahunan ini, terlihat semakin banyak peserta dari Indonesia yang berpartisipasi. Pada akhir kegiatan terdapat award yang diperuntukkan bagi delegasi yang terbaik seperti Honourable Mention, Outstanding Delegate, atau Best Delegate serta Best Large Delegation. (***)