Lautan Oranye, Bunga dan Buah-buahan Banjiri FBBN 2013
Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar Karnaval pada hari terakhir pagelaran akbar Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN) di Kampus IPB Baranangsiang (19/5). Kegiatan pawai dilaksanakan setelah pencanangan ikrar. Pawai diberangkatkan oleh Dr. Ir. Suswono, MMA, Menteri Pertanian Republik Indonesia dengan rute mengelilingi Kebun Raya Bogor. Dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan buku "Revolusi Oranye" dari Rektor IPB, Prof.Dr. Herry Suhardiyanto kepada Menteri Pertanian RI.
"Kita prihatin karena buah impor membanjiri pasar, kita prihatin karena kita belum mampu memproduksi buah kita sendiri. Mari kita bangkitkan semangat mencintai buah nusantara agar dapat memastikan petani dapat memperoleh untung dari masyarakat, dan masyarakat semakin sehat dan kita dapat menggerakkan kemampuan masyarakat mencintai dan menananam buah dan bunga nusantara," papar Rektor IPB.
"Ini peristiwa yang sangat penting mengingat konsumsi buah nusantara meningkat. Mari kita terus galakkan budaya ini karena potensi kita sangat besar, mengingat buah ini tidak bisa ditanam di tempat lain. Oleh karena itu, saya berharap festival ini setiap tahun ada di kota Bogor dan Insya Allah Kementan akan bersinergi", ujar Dr. Ir. Suswono, MMA. "Bunga dan buah lokal memiliki potensi yang luar biasa. Oleh karena itu, potensi yang ada harus kita manfaatkan sebaik-baiknya. Kita jangan terpesona dengan nama buah impor, contohnya pepaya Calina yang diubah namanya menjadi pepaya California. Hal ini menunjukkan kita masih terpesona dengan nama-nama produk impor," tambah Mentan.
Peserta pawai yang terdiri dari beberapa kelompok peserta yang berasal dari Keluarga Besar IPB (Dosen, Karyawan, dan Mahasiswa), peserta lomba karnaval dari SMA/SMK/MA dan berbagai Organisasi Mahasiswa Daerah (OMDA) di IPB, berbagai instansi ataupun asosiasi dan masyarakat umum mengucapkan ikrar sebelum diberangkatkan untuk pawai. "Ikrar cinta bunga dan buah nusantara. Kami Berikrar untuk mencintai dan memajukan konsumsi dan industri bunga dan buah nusantara bagi kesejahteraan dan kemandirian bangsa Indonesia, Bogor, 19 Mei 2013," ucap Dr. Ir. Suswono, MMA diikuti masyarakat dengan gegap gempita. (RF)
