Lestarikan Budi Daya Ikan Sidat dari Muara Sungai Cibuni, Sukabumi
Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian dan pengembangan budi daya ikan sidat, para dosen IPB University mengadakan program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) di Desa Tegalbuleud, Sukabumi, Jawa Barat (17/6).
Kegiatan bertajuk “Pemberdayaan Kampung Nelayan Ikan Sidat (Anguilla Spp) di Muara Sungai Cibuni” ini dihadiri Leni Lidiatwati, SPi dari Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Sekretaris Kecamatan Tegalbuleud, Kepala Desa Tegalbuleud, praktisi budi daya ikan, nelayan dan masyarakat setempat.
Dalam kegiatan tersebut, para dosen memberikan edukasi mengenai karakteristik ikan sidat, teknik budi daya yang ramah lingkungan hingga kebutuhan pakan. Lebih spesifik, tim juga memaparkan berbagai jenis pakan dari beberapa fase, mulai dari glass eel, elver, fingerling, hingga fase ikan sidat siap panen.
“Tak hanya menyoal budi daya, kami juga memaparkan manfaat ekonomi dan ekologis dari pengembangan budi daya ikan sidat. Semoga kegiatan ini menjadi awal kolaborasi jangka panjang antara akademisi dan masyarakat dalam mengembangkan budi daya ikan sidat secara berkelanjutan di Sukabumi,” papar Dr RA Hangesti Emi Widyasari, ketua tim.
Selain sesi paparan materi dan demonstrasi langsung, tim yang terdiri dari Dr drh Erni Sulistiawati, Ika Sartika, SSn, MSn, serta Firman Muhammad Bassar, SPd, MPd ini turut mengajak peserta untuk terlibat dalam praktik pembuatan kolam budi daya. Diskusi hangat terjalin mengungkap potensi ikan sidat sebagai sumber protein alternatif yang berkelanjutan.
Kepala Desa Tegalbuleud, Ramdan Arif Firmansyah, menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam meningkatkan ekonomi lokal dan pelestarian sumber daya alam.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membuka peluang usaha baru bagi masyarakat dan meningkatkan pengetahuan tentang budi daya ikan sidat,” ujarnya. (*/Rz)
