IPB University Jadi Tuan Rumah Program Kepemimpinan Perguruan Tinggi Asia Tenggara

IPB University Jadi Tuan Rumah Program Kepemimpinan Perguruan Tinggi Asia Tenggara

ipb-university-jadi-tuan-rumah-program-kepemimpinan-perguruan-tinggi-asia-tenggara
Berita / Pendidikan

Di tengah dinamika global pendidikan tinggi, penguatan kapasitas kepemimpinan menjadi kunci membangun universitas yang adaptif dan visioner. Dalam semangat itu, IPB University menjadi tuan rumah Leadership Development Program for Higher Education Institution (LDP-HEIs).

Acara yang digelar oleh SEAMEO SEARCA bekerja sama dengan The HEAD Foundation (21/10). Kegiatan ini diikuti calon-calon pemimpin di perguruan tinggi, seperti dosen atau staf yang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin di masa depan.

Direktur Konektivitas Global IPB University, Dr Eva Anggraini, menjelaskan bahwa keikutsertaan IPB sebagai anggota konsorsium SEARCA dan The HEAD Foundation menegaskan komitmen kampus dalam memperkuat peran akademik di tingkat internasional.

“Tahun ini, kami berkesempatan menjadi tuan rumah pelaksanaan program kepemimpinan ini sebagai wujud kontribusi dalam membangun jejaring dan pengembangan kapasitas pendidikan tinggi di Asia Tenggara,” ujarnya.

Wakil Rektor IPB University bidang Riset, Inovasi, dan Pengembangan Agromaritim, Prof Ernan Rustiadi, menambahkan bahwa kegiatan ini sebagai kesempatan baik untuk membangun kerja sama antarperguruan tinggi dan belajar keterampilan kepemimpinan dari tokoh berpengalaman. 

“Harapannya, para peserta bisa menyerap ilmu dan membawa dampak positif di institusi masing-masing,” kata Prof Ernan kepada para peserta yang hadir dari berbagai negara seperti Indonesia, Filipina, Vietnam, Kamboja, Malaysia, dan Thailand.

Dalam sambutannya, Michelle Leong, Senior Manager Capacity Building Programmes The HEAD Foundation, menjelaskan bahwa program ini membantu dosen dan staf perguruan tinggi mengembangkan kepemimpinan tidak hanya dalam konteks akademik, tetapi juga manajemen universitas.

“Program ini mengajak peserta untuk mengeksplorasi ide, berkolaborasi dengan mentor, menyusun rencana aksi, dan membawa perubahan nyata di institusi mereka,” tuturnya.

Sementara itu, Dr N Varaprasad, Direktur Program 7th LDP-HEIs in SEA, menyebutkan bahwa peserta akan menyusun rencana strategis berdasarkan analisis SWOT universitas masing-masing. “Kami ingin para peserta pulang dengan semangat membawa perubahan nyata di kampus mereka,” ujarnya.

Sebagai bagian dari kegiatan, peserta juga mengunjungi Agribusiness Technology Park (ATP) dan Science Techno Park (STP) IPB University untuk melihat praktik nyata pengembangan inovasi dan kewirausahaan kampus.

Dr Varaprasad menutup dengan pesan inspiratif: “Saya berharap kerja sama lintas negara ini tetap akan terjalin melalui proyek riset bersama, pertukaran dosen, dan kolaborasi akademik lainnya. Hal ini untuk membangun hubungan personal yang kuat dengan sesama peserta sebagai satu komunitas untuk membuat dampak jangka panjang di dunia pendidikan tinggi di Asia.” (dh)