Mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University Implementasikan Project Based Learning di ‘Bogor Culinary Adventure’ Expo
Mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University dari Program Studi (Prodi) Manajemen Agribisnis (MAB) angkatan 59 sukses menggelar Agribusiness Expo (Agri Expo) bertema ‘Bogor Culinary Adventure’, Rabu (15/5). Acara yang dirancang untuk membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mempromosikan dan memasarkan produk kuliner ini, merupakan bagian dari implementasi project based learning (PBL) dalam mata kuliah Komunikasi dan Negosiasi Bisnis.
Berlangsung di Kampus Sekolah Vokasi IPB University, Agri Expo menampilkan berbagai jenis kuliner, dari tradisional hingga modern. Diikuti oleh berbagai UMKM dari Kota Bogor, expo ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk lokal, tetapi juga untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam aspek pemasaran dan branding, serta pemanfaatan teknologi dalam pengembangan usaha.
Dalam acara pembukaan, Koordinator Mata Kuliah Komunikasi dan Negosiasi Bisnis, Dr Yusalina mengungkapkan pentingnya kegiatan ini dalam konteks pembelajaran bagi mahasiswa. Lebih lanjut, ia menekankan bahwa keterampilan ini adalah bagian integral dari pengembangan profesionalisme mahasiswa yang tidak hanya berguna dalam konteks akademik, tetapi juga sangat relevan dalam dunia kerja yang dinamis dan sering kali penuh tantangan.
“Sumber daya itu menjadi hal yang penting, dengan adanya kegiatan expo dari mata kuliah ini, mahasiswa dapat belajar bagaimana berkomunikasi dan bernegosiasi, serta bagaimana menangani konflik,” ujar Dr Yusalina.
Sementara itu, tim teaching dosen Mata Kuliah Komunikasi dan Negosiasi Bisnis Dr Doni Sahat Tua, turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya expo ini bagi pengembangan kemampuan mahasiswa.
“Kegiatan Expo ini merupakan bagian dari project mata kuliah yang dilaksanakan di Sekolah Vokasi IPB University. Tentu hal ini juga akan mendukung pengembangan soft skill mahasiswa khususnya dalam hal komunikasi, negosiasi, leadership dan bagaimana cara berkolaborasi dan menjalin kemitraan dengan UMKM yang ada di Kota Bogor,” ungkap Dr Doni.
Acara diakhiri dengan serangkaian pengumuman, termasuk pemenang doorprize, maskot terbaik, dan stand terbaik. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berkomunikasi dan bernegosiasi, sekaligus memperkuat hubungan antara Sekolah Vokasi IPB University dan masyarakat para pelaku UMKM.
Kegiatan Agribusiness Expo ini tidak hanya membuka peluang bagi UMKM untuk memperluas jaringan dan pasar mereka, tetapi juga memperkuat komitmen Sekolah Vokasi IPB University dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal melalui pendidikan yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri. (ASW/Rz)