IPB Satu dari Tujuh PTN Kembangkan Potensi Anak Negeri dan Inovasi Ketenagalistrikan melalui Kerja Sama PLN

IPB Satu dari Tujuh PTN Kembangkan Potensi Anak Negeri dan Inovasi Ketenagalistrikan melalui Kerja Sama PLN

ipb-satu-dari-tujuh-ptn-kembangkan-potensi-anak-negeri-dan-inovasi-ketenagalistrikan-melalui-kerja-sama-pln-news
Prestasi

Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjalin kerja sama dengan tujuh Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yakni Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan Universitas Udayana (Unud), yang ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS). Penandatanganan PKS yang mengambil tempat di Hotel Fairmont Jakarta (28/2) ini disaksikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M Soemarno.

Kerja sama ini merupakan bentuk nyata kepedulian PLN dalam pemberdayaan sumberdaya manusia, dalam penelitian dan pengembangan bidang ketenagalistrikan tanah air. Kerja sama ini antara lain meliputi magang bersertifikat kompetensi bidang ketenagalistrikan; penelitian dan pengembangan bidang ketenagalistrikan; penelitian dan pengembangan kendaraan listrik; penelitian dan pengembangan terkait peralatan pendukung peralatan kendaraan listrik; dan diseminasi bidang ketenagalistrikan, baik nasional maupun internasional.

Penandatanganan PKS dilakukan antara Direktur PLN, Sofyan Basir dengan tujuh rektor masing-masing perguruan tinggi; Rektor UI, Prof. Dr. Muhammad Anis; Rektor IPB, Dr. Arif Satria;  Rektor ITB, Prof. Dr. Kadarsah Suryadi; Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono; Wakil Rektor Undip, Prof. Dr. Ambariyanto; Rektor ITS, Prof. Dr. Joni Hermana; Rektor Unud, Prof. Dr. Anak Agung Raka Sudewi.

Dalam arahannya, Menteri BUMN, Rini M Soemarno, mengatakan, kerja sama yang apik antara PLN dengan tujuh perguruan tinggi ini merupakan langkah yang tepat. BUMN sebagai agen perubahan berkewajiban untuk menciptakan kemandirian dan kemajuan bangsa melalui pemberdayaan para intelektual perguruan tinggi.

“Saya menyambut baik kerja sama seperti ini. Bahkan mendorong hal semacam ini juga dilakukan di BUMN yang lain, dengan melibatkan dunia pendidikan yang lebih banyak, sehingga link and match dunia pendidikan dan dunia usaha khususnya, dan terutama BUMN, benar-benar terwujud. Ini adalah sumbangsih nyata BUMN hadir untuk negeri,” ungkapnya.

Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, juga mengungkapkan dukungan untuk keberlangsungan program kerja sama ini. Sofyan menilai dengan melibatkan potensi anak bangsa dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan akan dapat mendorong roda perekonomian.

“Salah satu kerja sama kami adalah PLTU nasional, yang merupakan pembangkit dengan sumberdaya secara menyeluruh dari Indonesia untuk Indonesia. Penggunaan produk dalam negeri dan tenaga kerja ahli dalam negeri tentu dapat memperkuat struktur industri nasional, sehingga tercipta lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesempatan kerja,” ujarnya.

BUMN dalam memperkuat peran strategisnya dalam pembangunan ekonomi nasional, melalui PLN, secara nyata akan hadir memberikan semangat dan dukungan kepada kaum muda intelektual mahasiswa, untuk terus berjuang mengejar prestasi, melalui Program Magang Bersertifikasi. Program Magang Bersertifikasi memiliki tujuan untuk menghasilkan SDM unggul berkompetensi, sedini mungkin dan paham akan kebutuhan bisnis.

Program Magang Bersertifikasi ini akan segera dialaksanakan pada Juni 2018. Melalui program ini, akan diseleksi Calon Peserta Magang dari mahasiswa 7 Perguruan Tinggi Negeri yaitu ITB, IPB, UI, UGM, UNDIP, ITS dan Udayana. Peserta Magang akan diberikan bekal kompetensi berbasis learning by doing secara langsung dengan pengawasan mentor berkualifikasi selama 6 (enam) bulan di unit-unit PLN dan difasilitasi untuk melaksanakan Uji Kompetensi sesuai bidang yang dipelajari.( */Awl)