Semua Disiplin Ilmu Saling Berkaitan
Tidak ada yang tidak mungkin dalam perkembangan ilmu biologi. Demikian dikatakan Pakar Biologi Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Antonius Suwanto dalam acara Diskusi System Biology yang digelar Direktorat Riset dan Inovasi di Kampus IPB Dramaga, Kamis (14/11). Sebut saja perkembangan ilmu biologi terbaru seperti inovasi kain dari jaring laba-laba yang ditemukan perusahaan asal Jepang yang bernama Spiber of Tsuruoka. ”Mungkin beberapa tahun yang lalu, hal tersebut sesuatu yang mustahil. Namun tidak untuk saat ini,” kata Prof.Antonius
Lebih lanjut dikatakan Prof.Antonius, semua disiplin ilmu itu saling berkaitan satu sama lainnya sehingga perkembangan ilmu biologi harus didukung ilmu- ilmu lainnya. Dengan adanya temuan baru dari ilmu biologi dibutuhkan ekosistem inovasi, iklim ekonomi yang bagus, kebijakan pemerintah dan pasar. “Bagaimana mengimplementasikan dari riset ke pasar,” ungkapnya.
Biologi bukan hanya berisi kumpulan fakta. Banyak fenomena biologi hanya dapat diungkapkan peneliti dengan latar belakang kimia, fisika atau matematika yang kuat. Pengajaran biologi seharusnya dapat melibatkan mahasiswa secara aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
Prof. Antonius mengharapkan untuk mengembangkan ilmu biologi, perguruan tinggi perlu menyediakan sarana prasarana memadai sehingga mahasiswa dapat berkreasi dengan obyek mikro yang mereka lihat sendiri. Tanpa mereka harus menghafal karena kurangnya fasilitas.Selain itu, dalam perkembangannya, berbagai disiplin ilmu harus saling mendukung untuk mewujudkan cita-cita bersama dan tujuan sama. Acara diskusi ini dihadiri para peneliti IPB dan Pusat Penelitian Biologi Indonesia. (ddh)
