Instrumen Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup

Instrumen Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup

Berita

Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB, mengenalkan empat instrumen baru pengelolaan lingkungan hidup melalui seminar bertajuk “Mengakrabi Paradigma dan Instrumen Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup”, Kamis (20/10) di IPB International Convention Center (IICC) Bogor.  Keempat instrumen tersebut adalah ekonomi lingkungan, Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), audit lingkungan, dan analisis risiko lingkungan.

Berturut-turut sebagai pembicara pada masing-masing instrumen adalah Ir. Laksmi Dhewanthi, MA (Asisten Deputi Urusan Ekonomi Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup-KLH), Dr. Sofyan Bakar,M.Sc (Direktur Fasilitas Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup Kementerian Dalam Negeri), Ir. Rustiawan Anis, M.Si (Independent Environmental Services Proffessional, Auditor Lingkungan Hidup), dan Ir. Ary Sudijanto, MSE (Asisten Deputi Urusan Kajian Dampak Lingkungan KLH).

“Keempat instrumen ini merupakan perangkat yang baru diintroduksi dalam tataran peraturan perundangan lingkungan. Tampaknya akan menjadi perangkat pengelolaan lingkungan yang wajib dipatuhi,” kata Kepala PPLH LPPM IPB, Dr. Kukuh Murtilaksono.

Lebih lanjut Dr Kukuh menjelaskan, pemahaman akan keempat instrumen tersebut masih beragam. Hal ini karena belum ada petunjuk yang rinci tentang instrumen lingkungan yang baru tersebut.

“Atas dasar itulah maka kami mengadakan seminar ini yang bertujuan memperkenalkan keempat instrument baru tersebut, dan menjelaskan kepada stakeholders lingkungan langkah-langkah yang sedang ditempuh oleh pemerintah dalam penjabaran instrument lingkungan tersebut. Agar masyarakat dapat berpartisipasi lebih aktif,” imbuh Dr Kukuh yang didampingi Sekretaris Eksekutif PPLH LPPM IPB, Dr Hefni Effendi.

Seminar yang dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan IPB Prof.Dr. Yonny Koesmaryono ini diikuti oleh para stakeholder lingkungan se-Indonesia.  (nm)