IPB Mengibarkan Merah Putih di Jepang

IPB Mengibarkan Merah Putih di Jepang

Berita

Dalam rangka penandatanganan Nota Kesepahaman dalam bidang pendidikan dan penelitian (MoU on Academic Exchange) dan Kesepakatan tentang Pertukaran Mahasiswa (Agreement on Student Exchange), Rektor IPB, Prof. Dr. Ir. AA Mattjik, MSc yang didampingi oleh Kepala Pusat Penelitian Sumberdaya Hayati dan Bioteknologi (PPSHB) IPB, Dr. Suharsono telah mengadakan kunjungan resmi ke Nara Institute of Science and Technology (Naist), Jepang pada 18 Juli 2007. Delegasi IPB diterima resmi oleh Presiden Universitas, para Dekan dan pejabat tinggi Naist. Penandatangan dilakukan di gedung Presiden Universitas.

Selama di Naist, delegasi IPB mengunjungi berbagai Laboratorium dari tiga departemen yang dimiliki Naist yaitu Bioscience, Material Science, dan Information Science. Rektor IPB kagum dengan peralatan laboratorium yang sangat lengkap dan canggih serta hasil riset yang telah dicapai. Naist adalah salah satu universitas terbaik di Jepang yang dibuktikan dengan berbagai grant project yang telah diraihnya diantaranya adalah COE (Center of Excellent) project. Naist adalah universitas riset yang hanya mempunyai mahasiswa pascasarjana (tingkat master dan doktor) dan tidak mempunyai mahasiswa tingkat sarjana. Para profesor Naist mempublikasikan hasil risetnya di berbagai jurnal dengan kualifikasi yang sangat bagus seperti di Science dan Nature. Selain itu, banyak profesor Naist yang menjadi dewan editor berbagai jurnal terpandang seperti Journal of Protein, Journal of Plant Molecular Biology, dan sebagainya.

Rektor IPB dan Kepala PPSHB pun berkesempatan memberikan seminar di Departmen of Bioscience masing-masing tentang "A Glance of Bogor Agricultural University" dan "The Programme on the Research Center for Bioresources and Biotechnology". Jamuan makan siang dihadiri oleh profesor Naist yang sedang atau pernah membimbing mahasiswa Indonesia. Malamnya, Naist menjamu secara resmi delegasi IPB beserta dengan mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di Naist untuk makan malam bersama.

Untuk menghormati delegasi IPB, Naist menaikkan bendera merah putih bersanding megah dengan bendera matahari terbit serta bendera Naist. Pengibaran bendera merah putih ini merupakan yang pertama di Naist. Selain itu, selama penandatanganan, seperti layaknya pejabat tinggi negara, kedua pimpinan universitas juga disaksikan oleh kibaran bendera kecil di atas meja dari kedua negara.

Setelah penandatangan ini, kedua pimpinan universitas berharap segera dilakukan pertukaran mahasiswa dan staf pengajarnya serta merealisasikan kerjasama penelitian. Paling tidak, sampai akhir tahun 2007 akan ada minimal satu mahasiswa pascasarjana IPB yang akan dikirim ke Naist selama 1-2 bulan untuk melakukan riset dari bagian disertasinya yang sulit dilakukan di Indonesia. Kunjungan delegasi IPB ke Naist didanai oleh Iida-san dari Iidagroup, seorang pengusaha Jepang yang banyak membantu mahasiswa Indonesia yang belajar di Naist.

Sehari sebelumnya, tepatnya pada 17 Juli 2007, Rektor IPB dan Kepala PPSHB mengunjungi Osaka Prefecture University (OPU) Jepang. Delegasi IPB diterima resmi oleh Presiden Universitas, dekan Graduate School of Life and Environmental Sciences (GSLES), para pejabat OPU, para profesor yang membimbing mahasiswa Indonesia, dan mahasiswa yang sedang belajar di OPU. Tujuan kunjungan ini adalah untuk menjajagi kerjasama antara IPB dan OPU. Kedua belah pihak sepakat untuk segera menyusun draft nota kesepahaman yang mencakup pendidikan dan penelitian. Delegasi IPB dijamu makan siang ala Jepang oleh OPU. Diskusi di sela-sela makan siang meliputi berbagai bidang yang dapat dikerjasamakan. Untuk memudahkan dalam merealisasikan kerjasama IPB-OPU, kepala PPSHB IPB dan Dekan GSLES OPU akan menjadi person in charge untuk kedua fihak.

Delegasi IPB mengunjungi berbagai fasilitas yang dimiliki oleh OPU, termasuk rumah sakit hewan, kebun percobaan dan pusat penelitian dan pengembangan sumberdaya hayati. Banyak bidang yang dapat dikerjasamakan antara IPB dan OPU.

OPU merupakan salah satu universitas tua dan salah satu universitas negeri besar di Jepang yang didirikan tahun 1888. Tahun 2005, Osaka Women University dan Osaka Prefecture College of Nursing bergabung dengan OPU menjadi OPU BHMN. Saat ini OPU memiliki tujuh school dan satu fakultas untuk undergraduate yaitu: Engineering; Life & Environmental Sciences; Science; Economics; Humanities & Social Sciences; Nursing; Comprehensive Rehabilitation; dan Faculty of Liberal Arts & Sciences. Kecuali Faculty Liberal Arts & Sciences, semua undergraduate school mempunyai Graduate School. OPU mempunyai lebih dari 8000 mahasiswa, dan lebih dari 800 staf pengajar. (nUr)