IPB University Terjunkan 614 Petugas Pemeriksa Kesehatan Hewan dan Daging Kurban untuk Iduladha 1446H

IPB University Terjunkan 614 Petugas Pemeriksa Kesehatan Hewan dan Daging Kurban untuk Iduladha 1446H

IPB University Terjunkan 614 Petugas Pemeriksa Kesehatan Hewan dan Daging Kurban untuk Iduladha 1446H
Berita / Pengabdian Masyarakat

Menyambut Iduladha 1446 H, Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University menerjunkan 614 petugas pemeriksa kesehatan hewan dan daging kurban. Tim ini terdiri dari 66 dosen dan tenaga kependidikan serta 514 mahasiswa dari berbagai jenjang (sarjana kedokteran hewan, pendidikan profesi dokter hewan, dan pascasarjana). 

Mereka akan diterjunkan ke beberapa daerah di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, dan Provinsi DKI Jakarta untuk memastikan pelaksanaan kurban yang sehat, aman, dan berkualitas. Kegiatan pelepasan berlangsung di Aula Transformasi SKHB, Kampus IPB Dramaga (4/6).

Dr Alim Setiawan Slamet, Pelaksana harian (Plh) Rektor IPB University mengatakan, program ini didasari semangat pengabdian dan kemanusiaan civitas akademika SKHB untuk memastikan ilmu yang dipelajari di kampus dapat bermanfaat langsung bagi masyarakat.

“Kegiatan ini juga menjadi wahana pengalaman belajar yang berharga bagi para mahasiswa untuk terjun langsung, praktik, melayani, dan berkontribusi secara ilmiah kepada masyarakat,” ujarnya.

Kepada tim yang bertugas, ia menekankan bahwa pemeriksaan hewan kurban merupakan tanggung jawab besar. Tidak hanya bertujuan memastikan kelayakan hewan yang akan dikurbankan, tetapi juga menjamin kesejahteraan hewan kurban serta keamanan pangan daging yang akan dikonsumsi.

“Jika kita dapat memastikan keamanan ini dan masyarakat percaya penuh terhadap apa yang mereka konsumsi, hal ini akan sangat baik dan menambah keberkahan,” pungkasnya.

Dekan SKHB IPB University, Dr drh Amrozi, memerinci penempatan petugas. Sebanyak 101 petugas akan disebar di Kabupaten Bogor, 189 orang bertugas di Kota Bogor, 40 petugas akan ditempatkan di Kota Depok, 61 orang di Kota Bekasi, dan 152 orang di DKI Jakarta. Selain itu, terdapat 61 petugas yang dialokasikan untuk permintaan khusus.

“Tahun ini, kami menambah kuota petugas pemeriksa khusus bagi civitas akademika IPB University yang di tempat tinggalnya tidak memiliki petugas pemeriksaan kesehatan hewan dan daging kurban,” jelasnya.

Dengan semangat pengabdian dan profesionalisme, tim yang bertugas akan memastikan ibadah kurban berjalan sehat, halal, berkah, dan bebas penularan penyakit. Mereka juga turut membantu masyarakat dalam proses kurban sesuai kaidah kesehatan hewan dan keamanan pangan.

Ia memastikan setiap petugas telah dibekali pengetahuan lengkap, mulai dari cara menentukan umur hewan hingga menilai kelayakan hewan untuk dipotong. “Edukasi yang dilakukan selama bertahun-tahun sejak 1986 ini telah terbukti memberikan dampak positif,” tandasnya. (AS)