Pestanya Petani di IPB, dihadiri 660 Petani

Pestanya Petani di IPB, dihadiri 660 Petani

Berita

Institut Pertanian Bogor (IPB), Kodam III/Siliwangi  dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerjasama menggelar kegiatan akbar Pesta Petani Muda Indonesia (Pestani) di Kampus IPB, Dramaga (6-9/4).
Peserta adalah pemuda yang berusia produktif (18-45) dari Jawa Barat dan Banten.  Peserta dipilih melalui seleksi calon peserta yang telah dilakukan oleh Tim dari Kodam Siliwangi.

Para petani muda ini diberikan wawasan, motivasi dan kecintaan pada sektor pertanian dengan memberikan bekalan-bekalan teoritis dan praktis yang dibutuhkan sebadai landasan/ dasar dalam pengembangan dan implementasi lebih jauh tentang usaha petani . Materinya berupa workshop tematik  dengan 21 topik, fieldtrip ke 7 lokasi di luar kampus IPB, dinamika kelompok dan Rencanan Tindak Lanjut.

“Kegiatan Pestani 2011 bertujuan untuk membekali pemuda Jawa Barat dan Banten agar mereka termotivasi dan mencintai pertanian sebagai mata pencaharian dengan memanfaatkan potensi sumberdaya alam lokal secara optimal, ujar Rektor IPB , Prof. Dr.Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc. dalam sambutannya.

Secara khusus menurut Rektor manfaat dari kegiatan ini adalah, adanya peningkatan minat pemuda dan masyarakat dalam pengembangan usaha agribisnis baik yang berskala rumah tangga maupun dalam skala komersial di Jawa Barat dan Banten, munculnya kepeloporan pemuda dalam usaha produktif di bidang agribisnis, pengurangan jumlah pengangguran yang cukup signifikan karena meningkatnya minat usaha mandiri yang dipelopori oleh para pemuda, serta peningkatan usaha agribisnis di Jawa Barat khususnya dan di Indonesia pada umumnya.

Sementara Wakil Menteri Pertanian, Bayu Khrisnamurti, dalam sambutanya mengutip Presiden RI Pertama, Bung Karno yang menyatakan bahwa pangan adalah urusan hidup matinya bangsa ini, dan jawaban atas masalah pangan adalah terletak pada dua hal yaitu ilmu pengetahuan, dan para pemuda.

“IPB menjadi simbol ilmu pengetahuan dan tempat para pemuda menimba ilmu untuk menjawab tantangan pangan ke depan," kata Bayu. Di satu sisi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Moeldoko, menjelaskan di antara para peserta terdapat sekitar 110 Bintara Pembina Desa (Babinsa), dimana mereka ini kelak akan bertugas mendampingi para pemuda yang akan terjun ke sektor pertanian.
“Mereka akan  bersama para penyuluh pertanian membantu para petani muda saat menghadapi kesulitan di lapangan," ujarnya.

Pestani dibuka oleh Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi yang juga dihadiri Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Oesman Sapta Oedang, dan utusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten. (man)