Kunjungan Lapang Rektor dan Ketua MWA IPB ke Kebun Kedelai di Palembang
“Alhamdulillah, semua rasa lelah sepertinya hilang,” ujar Prof Dr Munif Ghulamahdi saat ditemui di ruang kerjanya di Departemen Agronomi dan Hortikultura (AGH) Kampus IPB Dramaga, Kamis (22/8). Ungkapan singkat Prof Munif ini disampaikannya setelah kunjungan lapang Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Prof Dr M.A Chozin dan Rektor Prof Dr Herry Suhardiyanto, serta Ketua Departemen AGH Dr Ir Agus Purwito ke kebun percobaan lahan pasang surut di Desa Banyu Urip Kecamatan Tanjung Lago Kabupaten Banyu Asin Palembang Sumatera Selatan pada Selasa (20/8).
Peneliti kedelai ini mengaku senang dengan kedatangan pimpinan IPB ke ‘tempatnya bekerja’ sejak tahun 2009 tersebut. Rasa senang juga menghinggapi para petani dari sejumlah desa yang datang pada kunjungan lapang pimpinan IPB ini. Pasalnya, keinginan mereka untuk mendapat binaan dari IPB akan segera terwujud. Ini setelah Rektor mengatakan bahwa ada peluang desa-desa tersebut untuk menjadi tempat Kuliah Kerja Profesi (KKP) mahasiswa IPB.
Ketertarikan para petani ini muncul setelah Prof Munif berhasil menjadikan satu hektar lahan kedelai yang mampu menghasilkan empat ton per musim. Angka ini jauh di atas rata-rata nasional yang hanya 1,2 ton per hektar.
Lebih lanjut Prof Munif mengatakan, Rektor juga meminta agar kegiatan yang dilakukannya bersama para mahasiswa ini harus ditindaklanjuti, dan perlunya integrasi dengan berbagai disiplin ilmu. Dukungan senada juga diperoleh Prof Munif dari Ketua MWA Prof M. A Chozin, yang berpesan untuk senantiasa memanfaatkan sumberdaya lokal dalam setiap kegiatan di lapang.
“Keberhasilan ini tentu saja karena ada back up dari para mahasiswa S1, S2 dan S3. Saya selalu sampaikan pada mereka, bahwa kerja di lapangan pun merupakan salah satu bentuk ibadah kita. Karenanya walaupun berada jauh di daerah mereka akan selalu senang saat bekerja,” pungkas Prof Munif. (nm)
