Dies Natalis Ke-9 FEM IPB: Tingkatkan Produktivitas, Kesejahteraan dan Jalin Kebersamaan

Dies Natalis Ke-9 FEM IPB: Tingkatkan Produktivitas, Kesejahteraan dan Jalin Kebersamaan

Berita

Dies Natalis Fakultas Ekonomi dan
Manajemen (FEM) Institut Pertanian Bogor (IPB) ke 9 yang tahun ini digelar oleh
Departemen Agribisnis FEM IPB berlangsung meriah. Dies tahun ini, FEM
menghadirkan beberapa kegiatan bagi kemahasiswaan, dan kegiatan lainnya yang
bernuansa sosial, ilmiah dan kekeluargaan.

Meriahnya  acara  tersebut terangkum dalam pembukaan Dies Natalis
9 FEM IPB yang mengusung tema "Strengthening
Entrepreneurship to Enhance Competitiveness of Indonesian Agribusiness in
Facing Free Trade Era"
di Auditorium Toyib Hadiwijaya, Faperta, Kampus IPB
Dramaga Bogor (7/4).

"Saya berharap Dies Natalis tahun
ini menjadi momentum dan aura yang lebih baik dalam meningkatkan produktivitas,
kesejahteraan dan menjalin kebersamaan diantara civitas FEM," ujar Ketua
Panitia,Dr.Ir. Lukman M. Baga, saat memberikan laporannya.

Dilaporkannya ada sekitar 23
kegiatan yang memeriahkan Dies kali ini, dan akan digelar selama dua bulan lamanya
hingga 30 juni mendatang. Kegiatan tersebut meliputi 14 kegiatan bernuansa
ilmiah, 3 kegiatan pengabdian kepada masyarakat, dan sisanya kegiatan
kemahasiswaan dan kekeluargaan.

Diangkatnya tema kewirausahaan juga
dikatakan oleh Dekan FEM, Dr.Ir. Yusman Syaukat, M.Ec., saat menyambut acara
pembukaan itu. Ia mengatakan, tema kewirausahaan ini sengaja diangkat untuk memecahkan
solusi pertanian di negara ini.

"Selain untuk promosi, menjalin
silaturahmi dan membangun sinergi, kegiatan Dies kali ini dalam rangka mencari solusi
alternatif pemecahan masalah pembangunan agribisnis untuk menghadapi pasar
terbuka," ujarnya.

Di dalam paparannya Dekan FEM mengulas
perkembangan FEM sejak Dr.Ir.Sri Hartoyo, M.Sc., hingga Dr.Ir. Yusman
Syaukat, M.Ec. Beberapa prestasi membanggakan juga diumumkan dalam kesempatan
tersebut. Diantaranya adalah, apresiasi terhadap mahasiswa berprestasi  dalam bidang wiarausaha yang diraih oleh Ance
Trio Marta, mahasiswa Agribisnis FEM IPB, dan mahasiswa FEM yang
berhasil meraih Juara umum pada kejuaraan Atletik IPB. Selain
itu, untuk jumlah mahasiswa, FEM menduduki no 2 terbanyak setelah Fakultas
Matematika dan IPA IPB.

Bukan dalam bidang kemahasiswaan
saja prestasi yang diraih, ternyata dalam bidang pengelolaan akademik, para
staf dan dosennya patut diacungi jempol, karena FEM merupakan fakultas yang
telah menyampaikan nilai akademik mahasiswa secara tepat waktu.

"Saya menyampaikan apresiasi
kepada seluruh dosen FEM IPB yang telah menyampaikan nilai a kademik mahasiswa secara tepat
waktu, hal ini patut ditiru " ujar Rektor IPB, Prof. Dr. Ir.Herry Suhardiyanto,
M.Sc., saat membuka kegiatan ini.

Terkait kewirausahaan, Rektor
berharap IPB bisa melahirkan ribuan entreupreneur
y
ang akan mengubah wajah baru pertanian Indonesia.

Orasi Ilmiah Prof. Rhenald Kasali

Kemeriahan pembukaan Dies Natalis
9 FEM IPB memuncak ketika seorang pakar bisnis, Prof. Rhenald Kasali, dihadirkan
untuk memberikan Orasi Ilmiahnya di hadapan civitas akademika IPB. Dengan gaya
ulasan bisnis yang khas ia memberikan motivasi tersebut.

"Seorang entrepreneur adalah orang yang memiliki daya juang, daya kreasi,
daya dukung dan memiliki kerjasama dengan berbagai pihak," ujarnya.

Rhenald yang juga dosen di
Universitas Indonesia ini menggugah  semangat ratusan mahasiswa, staf dan dosen yang
hadir dengan menampilkan film-film yang motivatif dalam  berwirausaha.

Di akhir acara diberikan
kenang-kenangan kepada  Mantan Dekan dan
Wakil Dekan FEM, Dr.Ir.Sri Hartoyo, M.Sc dan Dr.Ir. Eka Intan K.Putri, MS.
Dalam kesempatan ini juga dilaunching Program Sarjanan (S1) Ekonomi dan Manajemen
Syariah serta Program S2 Agribisnis. Launching  "G Bike "(Gugus Bisnis dan
Kewirausahaan) dan peluncuran buku hasil karya dosen FEM IPB ikut menghiasai pembukaan ini. (man)